Untuk memahami hakikat penelitian, kiranya terlebih dahulu kita harus memahami motivasi peneliti dalam melakukan penelitian. Setiap peneliti tentu memiliki tujuan dan motivasi berbeda-beda, bahkan profesi peneliti menentukan pula perbedaannya. Seorang konsultan, mahasiswa, dosen, praktisi bisnis, atau guru tentu mempunyai perbedaan motivasi dan tujuan dalam melakukan penelitian. Walaupun demikian, pada dasarnya setiap peneliti memiliki motivasi dan tujuan yang sama, yaitu ingin memecahkan masalah dan memuaskan rasa ingin tahu dari setiap fenomena yang dihadapi.
Ketika berhaadapan dengan fenomena yang menarik perhatiannya, manusia akan berusaha mencari fakta untuk menjelaskan fenomena tersebut. Setumpuk pertanyaan yang muncul di benak tentu akan mendorongnya mencari jawaban dengan mengumpulkan sejumlah fakta. Kumpulan fakta disebut data dan akan dianalisis dengan teknik tertentu sehingga dia dapat menarik kesimpulan. Kesimpulan itulah yang diharapkan mampu memberikan penjelasan fenomena. Jadi, hakikat penelitian dapat dijelaskan sebagai berikut: melakukan pengamatan terhadap fakta (fenomena), melakukan identifikasi masalah, serta berusaha mengumpulkan data baik melalui kajian teoritis dengan mengkaji literatur maupun melalui kajian empiris dengan melakukan pengamatan di lapangan untuk menjawab permasalahan tersebut.
Tujuan penelitian adalah memperoleh pengetahuan agar dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan atau mendapatkan solusi untuk permasalahan yang dihadapi. Sekaran (2002) menyebutkan bahwa penelitian merupakan suatu usaha sistematis dan terorganisasi untuk menyelidiki masalah tertentu yang memerlukan jawaban.
Silahkan Klik!
No comments:
Post a Comment